Kamis, 22 Desember 2011

Happy Mother's Day



Ini Cinta untuk Ibuku. Ini Cinta yang sesungguhnya tak bisa diilustrasikan seberapa Besar Cinta itu dan seberapa Indah Cintaku untuk Ibuku tersayang. Ibuku yang Hebat, Ibuku yang Tangguh, Ibuku yang begitu Sabar...

Thanks for everything You give to me...
Thanks for a lot of love you give...
in every second You have...
You are really really The Best Mom ever in the world...
Thank you, Thank you, and Thank you so much...
I Love You so much Mom...

Terima kasih untuk Cinta yang begitu Cantik yang Selalu Kau berikan untukku...

Selamat Hari Ibu 22 Desember 2011
Happy Mother's Day :)

Rabu, 21 Desember 2011

Emile Durkheim - Teori Solidaritas

The Division of Labor in Society

Buku The Division of Labor in Society merupakan suatu upaya Durkheim untuk mengkaji suatu gejala yang melanda masyarakat yaitu pembagian kerja. Ia mengemukakan bahwa di bidang perekonomian seperti di bidang industri modern terjadi penggunaan mesin serta konsentrasi modal dan tenaga kerja yang mengakibatkan pembagian kerja dalam bentuk spesialisasi dan pemisahan okupasi yang semakin rinci. Tujuan kajian tersebut adalah untuk memahami fungsi pembagian kerja dan utnuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebabnya. Dalam buku tersebut juga dijelaskan bahwa masyarakat modern tidak diikat oleh kesamaan antara orang-orang yang melakukan pekerjaan yang sama. Akan tetapi pembagian kerjalah yang mengikat masyarakat dengan memaksa mereka agar tergantung satu sama lain. 

Solidaritas menunjuk pada suatu keadaan hubungan antara individu dan atau kelompok yang didasarkan pada perasaan moral dan kepercayaan yang dianut bersama yang diperkuat oleh pengalaman emosional bersama. Jika dilihat pembagian kerja memang menjadi tuntutan ekonomi yang bisa merusak solidaritas sosial akan tetapi menurut Durkheim fungsi ekonomis yang dimainkan oleh pembagian kerja ini menjadi tidak pentinngjika dibandingkan dengan efek moralitas yang dihasilkannya. Maka fungsi sesungguhnya dari pembagian kerja adalah untuk menciptakan solidaritas antara dua orang atau lebih. Dalam The Division of Labor in Society Durkheim menggunakan ide patologis untuk mengkritik bentuk “ abnormal” yang ada dalam pembagian kerja masyarakat modern.

Senin, 19 Desember 2011

Konseptual dalam Fungsi Komunikasi Massa

Komunikasi massa adalah suatu studi yang mempelajari media massa, pesan-pesan yang dikirim, khalayak yang menjadi sasaran, dan efek terhadap khalayak.
Menurut Charles Wright, dalam Severin dan Tankard (1992), komunikasi massa memiliki tiga sifat utama, yaitu: (1) menjangkau khalayak sasaran, yakni masyarakat luas yang majemuk dan tidak dikenal; (2) pesan-pesan secara serempak dikirim dan diterima khalayak yang saling berbeda karakteristik pada waktu yang sama di tempat yang berbeda; (3) komunikator berbentuk organisasi yang kompleks. Berdasarkan hal tersebut dapat dipahami beberapa sifat dari unsur-unsur komunikasi massa; misalnya: (1) komunikator dalam komunikasi massa adalah organisasi; (2) komunikan merupakan khalayak yang tidak dikenal, berada dan tersebar di berbagai tempat, dan berjumlah “massal”; (3) media bertindak sebagai “hasil rekayasa teknologi” yang berfungsi memperbanyak atau memperluas jangkauan pesan (untuk teknologi elektronika); (4) pesan bersifat umum; (5) efek atau umpan balik bersifat tertunda; dan (6) konteksnya sangat beragam.

Sociologyca # 4

Kebebasan Berpendat dan Peran Media Massa



Kebebasan berpendapat merupakan salah satu hak asasi manusia yang dimiliki tidak hanya oleh warga negara Indonesia namun juga seluruh warga negara di dunia. Kebebasan berpendapat untuk setiap warga negara diatur dalam perundang-undangan bahwa setiap warga negara berhak atas kebebasan untuk mengemukakan pendapat. Individu maupun instansi yang menghalangi kebebasan individu untuk berpendapat akan dijerat dan ditindak secara hukum menurut ketentuan yang berlaku.

Media massa merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk menyatakan pendapat bagi siapapun yang ingin mengutarakannya. Perkembangan media massa saat ini cukup pesat dengan semakin banyaknya surat kabar, koran, majalah, koran elektronik,dll. Berkaitan dengan kebebasan berpendapat hal itu juga menunjukkan perkembangan bahwa pada saat ini untuk mengutarakan pendapat semakin mudah serta adanya perlindungan hukum untuk hak kebebasan berpendapat.

Sociologyca # 3

Fungsi Norma dalam Mengatur Hubungan Antarindividu dalam Kelompok Masyarakat

Dalam kehidupan bermasyarakat adanya norma-norma sosial sangatlah penting. Masyarakat menggunakan norma-norma tersebut sebagai petokan tingkah laku. Tidak hanya itu, norma juga terbukti efektif sebagai kontrol tindakan-tindakan masyarakat karena suatu norma pasti disertai dengan sanksi yang siap menjerat siapa saja yang bertindak di luar aturan atau melanggarnya.
Terdapat beberapa jenis norma sosial yang ada di masyarakat. Setiap norma tersebut mempunyai fungsi dan sanksi yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Dalam kehidupan masyarakat multikultural, norma berfungsi sebagai suatu aturan untuk mewujudkan masyarakat yang harmonis. Keharmonisan tersebut dapat terwujud bila setiap anggota masyarakat mematuhi dan menjalankan setiap hal yang diatur oleh norma.

Religion Sociologyca

Toleransi Beragama sebagai Konsekuensi Masyarakat Multikultural


Indonesia merupakan negara yang mempunyai masyarakat multikultural yang masyarakatnya terdiri dari beragama kelompok sosial yang mempunyai sistem norma dan kebudayaan yang berbeda. Salah satu keberagaman kelompok sosial yang ada di Indonesia disebabkan oleh perbedaan agama yang dianut oleh warga negaranya. Ada lima agama yang diakui secara sah di Indonesia yaitu Islam, Katolik, Kristen, Hindu, dan Budha. Pada masing-masing agama tersebut mempunyai ajaran dan aturan yang berbeda namun pada dasarnya sama-sama mengajarkan tentang kebaikan kepada pemeluknya. Setiap agama membawa ajaran-ajaran yang akan menjadi tuntunan hidup para pemeluknya. Agama memberikan serangkaian aturan kehidupan kepada para penganutnya sehingga hidupnya tidak berantakan. Agama mengantarkan para pemeluknya kepada suatu cara hidup yang teratur. Agama merupakan naungan sakral yang melindungi manusia dari situasi kekacauan (chaos). Bagi para pemeluknya agama berisikan ajaran-ajaran mengenai kebenaran tertinggi dan mutlak tentang eksistensi manusia dan petunjuk-petunjuk untuk hidup selamat di dunia dan akhirat. Sebagai sistem keyakinan agama bisa menjadi bagian dan inti dari sistem nilai yang ada dalam kebudayaan masyarakat, dan menjadi pendorong atau penggerak serta mengontrol bagi tindakan anggota masyarakat tertentu untuk tetap berjalan sesuai nilai-nilai kebudayaan dan ajaran agama.

Sociologyca # 2

Stratifikasi dan Mobilitas Sosial

    Dalam kehidupan msyarakat kita pasti masih banyak dijumpai bahwa laki-laki mempunyai hak yang lebih besar dari perempuan untuk mengenyam  pendidikan ataupun kontribusi laki-laki lebih besar daripada perempuan dalam dunia pekerjaan. Selain itu, banyak anggota masyarakat yang bekerja sebagai pejabat pemerintahan lebih dihormati daripada yang bekerja sebagai petani atau buruh kasar.  Penilaian-penilaian yang berbeda itu menimbulkan suatu  pola pengelompokan masyarakat ke dalam suatu kelas-kelas social yang disebut dengan stratifikasi social atau pelapisan social. Orang  yang dihormati atau yang mempunyai status social yang tinggi di msyarakat termasuk dalam  upper class , dan yang status sosialnya dibawah termasuk lower class, sedangkan yang tidak termasuk dalam keduanya atau  masuk dalam kelas social menengah masuk dalam middle class. Adanya penggolongan kedalam kelas-kelas tersebut memicu adanya perpindahan status ke kelas yang lain.
    Selain karena adanya sesuatu yang dinilai berbeda, pada masyarakat yang sederhana atau homogen stratifikasi lebih banyak didasarkan pada jenis kelamin, senioritas, dan kekuasaan. Seperti yang telah disampaikan pada awal tadi, bahwa masih banyak dijumpai pembedaan hak antara laki-laki dan perempuan merupakan salah satu contoh dari bentuk stratifikasi yang didasarkan pada jenis kelamin. Dalam kehidupan sehari-hari kita diwajibkan untuk menghormati dan mendahulukan orang yang lebih tua dalam hal apapun, hal tersebut adalah salah satu contoh dari stratifikasi yang didasarkan pada senioritas.